ORIENTASI CPNS  LINGKUNGAN MAHKAMAH AGUNG RI TA. 2024 DI PA KOTA MADIUN

PA Kota Madiun melaksanakan Orientasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Lingkungan Mahkamah Agung RI Tahun Anggaran 2024 pada Senin, (6/5/2025). Berdasarkan Surat Pengumuman Sekretaris Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor: 21/SEK/PENG.KP1.1.6/V/2025 tentang Perintah Melaksanakan Tugas Bagi Calon Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Mahkamah Agung RI Tahun Anggaran 2024, dan PA Kota Madiun mendapatkan 5  (lima) orang CPNS dengan formasi Teknisi Sarana dan Prasarana, Analisis Perkara Peradilan dan Dokumentalis Hukum.

Kelima orang CPNS yang ditempatkan di PA Kota Madiun tersebut adalah sebagai berikut:

1. Ilham Akbar, S.T. (Teknisi Sarana dan Prasarana)
2. Aprilia Septyaningsih, S.H. (Analis Perkara Peradilan)
3. Irawati, A.Md. (Klerek - Dokumentalis Hukum)
4. Fitria Endryana, A.Md. (Klerek - Dokumentalis Hukum)
5. Nuriya Fadhila Bahari, A.Md. (Klerek - Dokumentalis Hukum)

Kegiatan orientasi CPNS ini dilaksanakan pukul 08.00 WIB setelah pelaksanaan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025,  dimulai dengan laporan kelima CPNS untuk melaksanakan tugas bagi Calon Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Mahkamah Agung RI Tahun Anggaran 2024, di satker PA Kota Madiun sekaligus menyerahkan berkas yang telah ditetapkan kepada Kasubbag Kepegawaian dan Ortala PA Kota Madiun yang  diwakili oleh Kasubbag Umum dan Keuangan, Juminem, S.H., M.Hum.

Selanjutnya  CPNS Ilham Akbar, S.T. (Teknisi Sarana dan Prasarana), Aprilia Septyaningsih, S.H. (Analis Perkara Peradilan), Irawati, A.Md. (Klerek - Dokumentalis Hukum), Fitria Endryana, A.Md. (Klerek - Dokumentalis Hukum), Nuriya Fadhila Bahari, A.Md. (Klerek - Dokumentalis Hukum) tersebut melaksanakan kegiatan orientasi, yang pertama bersama Sekretaris PA Kota Madiun Onis Nur Islahi, S.Sos., M.M. yang bertempat di ruangannya, sebagai pembuka beliau menyampaikan perkenalan  beliau dilanjutkan perkenalan oleh CPNS. Dalam kesempatan ini beliau menjelaskan terkait jabatan masing-masing CPNS, diantaranya: Teknisi Sarana dan Prasarana (bertanggung jawab atas perawatan, pemeliharaan, dan perbaikan sarana dan prasarana di lingkungan pengadilan, termasuk gedung, fasilitas, dan infrastruktur pendukung), Analis Perkara Peradilan (bertuigas mendukung proses analisis perkara dengan akurasi dan ketelitian), Dokumentalis  Hukum (berperan vital dalam pengelolaan dan dokumentasi hukum). Selanjutnya menjelaskan bahwa Bidang Kesekretariatan mengelola 3 komponen, yaitu Man (Sumber Daya Manusia), Money (Keuangan), dan Material (Pengadaan barang). Kemudian menjelaskan tentang Administrasi Perencanaan TI dan Pelaporan, Administrasi Kepegawaian Organisasi dan Tatalaksana, Administrasi Umum dan Keuangan PA Kota Madiun, pengarahan kedisiplinan absensi kehadiran melalui aplikasi SIKEP Mahkamah Agung, izin keluar kantor dan cuti pegawai, teknis pelaksanaan tugas pokok dan fungsi termasuk SOP (Standar Operasional Prosedur) serta pemahaman prosedural administrasi, visi, misi, kebijkan mutu dan sasaran mutu. Diakhir orientasi Sekretaris PA Kota Madiun mengucapkan selamat bergabung dan berpesan untuk segera menyesuaikan diri melaksanakan tupoksi dengan sebaik mungkin sesuai tata tertib yang berlaku serta diharapkan dapat menciptakan ide gagasan untuk perubahan satker PA Kota Madiun karena di era digital seperti saat ini, CPNS juga harus mengasah kemampuan di bidang IT demi menunjang pekerjaan yang ada.

Sementara itu, Panitera PA Kota Madiun Lucky Aziz Hakim, S.H.I., M.H. Dalam orientasi CPNS tersebut menjelaskan bidang Kepaniteraan terkait Manajemen Peradilan dan Pelayanan Publik,  Administrasi Perkara, Administrasi Persidangan yang termasuk juga terkait SIPP (Sistem Informasi Penelusuran Perkara).

Beralih pada Wakil Ketua PA Kota Madiun Imam Safi’I, S.H.I., M.H. bertempat di ruangannya, sebagai pembuka Wakil Ketua PA Kota Madiun Imam Safi’I, S.H.I., M.H.  menyampaikan perkenalan  beliau dilanjutkan perkenalan oleh CPNS. Dalam kesempatan ini Wakil Ketua PA Kota Madiun memperkenalkan struktur jabatan di PA Kota Madiun serta menyampaikan Visi dan Misi PA Kota Madiun. Pada orientasi tersebut beliau juga memberikan pembinaan tentang Etika dan Budaya Kerja ASN. “Etika dan budaya kerja yang harus dimiliki oleh seorang ASN beberapa diantaranya adalah mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja, lebih open dan speak up  dalam hal ide dan gagasan serta berkomitmen tinggi untuk perubahan dibutuhkan oleh satker PA Kota Madiun. Seperti dalam penguatan Zona Integritas yang dimana PA Kota Madiun telah meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) pada tahun 2024 diharapkan dapat bersinergi untuk mempertahankan predikat WBK dengan melaksanakan tugas tanggung jawab dengan sebaik mungkin sesuai dengan peraturan yang ada kemudian  Pembangunan SMAP (Sistem Manajemen Anti Penyuapan). Disamping itu juga mensukseskan program PTA Surabaya, Badan Peradilan Agama maupun Mahkamah Agung RI serta senantiasa mencintai satker tempat bekerja, berkomitmen dengan berupaya memberikan dedikasi kinerja terbaik.

Pada pukul 14.00 WIB orientasi dilanjutkan bersama Ketua PA Kota Madiun Dr. H. Sofyan Zefri, S.H.I., M.S.I.   mengawali pembinaannya menyampaikan mengenai profil,  tugas pokok  dan fungsi peradilan agama serta visi, misi PA Kota Madiun. Dijelaskan pula terkait struktur organisasi PA Kota Madiun dan Core Business  PA Kota Madiun sebagai lembaga peradilan agama berpusat pada fungsi utama dalam menerima, memeriksa, mengadili, memutus, dan menyelesaikan perkara. Ada pun supporting unit agar terus bersinergi mensukseskan core business dalam memberikan pelayanan berkualitas kepada masyarakat pencari keadilan dan penyelesaian perkara, yaitu:  Bidang Kepaniteraan dan Kesekretariatan. Pada Bidang Kepaniteraan Pengadilan  mencakup segala kegiatan pengadministrasian perkara dari sejak suatu perkara didaftar hingga diputus, termasuk juga pelaksanaan putusan melalui mekanisme eksekusi. Administrasi ini juga mencakup segala hal berkaitan dengan pelaporan perkara, manajemen persidangan, penanganan pengaduan atas layanan keperkaraan, dan lain-lain kegiatan penanganan perkara. Sementara itu, Bidang Kesekretariatan adalah administrasi umum sebagai unit pendukung mencakup segala kegiatan, baik administrasi umum, keuangan, kepegawaian, dan pemanfaatan teknologi informasi.

“Sebagai CPNS di Lingkungan Mahkamah Agung RI harus dapat mengimplementasikan nilai-nilai organisasi baik itu 8 Nilai Utama Mahkamah Agung, Nilai Organisasi Badan Peradilan Agama (Badilag) dan juga Core Value ASN BerAKHLAK. Selain itu juga PA Kota Madiun juga memiliki Yel-yel yaitu: Top Excellent yang artinya memberikan pelayanan terbaik dan berkualitas tanpa syarat" yang dilaksanakan melalui pola dan sistem kerja sebagai aparatur PA Kota Madiun dengan berpedoman pada Etika dan Budaya Kerja ASN. Selanjutnya diharapkan seluruh CPNS  berkomitmen memperkuat integritas dan profesinalisme kerja, bertanggung jawab menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan publik untuk memberikan pelayanan yang semakin baik dan responsive terhadap masyarakat. Mendukung pelaksanaan reformasi birokrasi dan peningkatan kualitas pelayanan publik di lingkungan peradilan dengan senantiasa menjaga predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) melalui internalisasi Zona Integritas pada masing-masing CPNS PA Kota Madiun melalui mind set (pola pikir) dan culture set (budaya) yang baik yang telah dimiliki oleh setiap aparatur PA Kota Madiun dalam setiap aspek kerja dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat pencari keadilan. Dalam menyandang predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) PA Kota Madiun.  Melalui Zona Intergitas, yang saat ini CPNS telah tergabung  di PA Kota Madiun diharapkan  semakin bersemangat untuk terus berupaya terbaik dalam mewujudkan pelayanan prima berkarakter, memegang teguh nilai Pengadilan ICONIC {ICONIC Court} yaitu: “Bekerja dengan penuh integritas adalah kebanggaan, melayani dengan prima adalah kehormatan.”, tutur Ketua PA Kota Madiun.

Alhamdulillah kegiatan orientasi CPNS Mahkamah Agung TA. 2024 di PA Kota Madiun berlangsung dengan lancar dan penuh antusiasme, mencerminkan semangat baru dalam mewujudkan peradilan yang agung. Para CPNS menyambut positif kegiatan ini dan menyatakan kesiapan mereka untuk berkontribusi secara maksimal dalam pelaksanaan tugas di PA Kota Madiun. Melalui pembinaan ini, diharapkan para CPNS dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan mampu mencetak ASN yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga berkarakter dalam melayani masyarakat pencari keadilan.